Mataram NTB - Polresta Mataram melaksanakan pengamanan terbuka dan tertutup secara ketat pada kegiatan Penghitungan Suara Pemilihan Raya Mahasiswa Universitas Mataram (PEMIRA UNRAM) Tahun 2022. Pengamanan untuk mencegah terjadinya kericuhan seperti yang terjadi beberapa waktu yang lalu karena merasa tidak puas sehingga banyak terjadi komplain soal teknis pemilihan. Sabtu, (26/02).
Kegiatan Penghitungan Suara Pemilihan Raya Mahasiswa Universitas Mataram (PEMIRA UNRAM) Tahun 2022 ini dilaksanakan di Gedung Rektorat Universitas Mataram, dan sebagai penanggung jawab adalah Sdr. Arif Rahman Hakim (Ketua KPRM Unram).
Kegiatan tersebut Dihadiri oleh Prof. Dr. Eny Yuliani (Wakil Rektor III), H. Abdul Faruk (Koordinator Kemahasiswaan), KPRM Universitas Mataram, Bawasra Universitas Mataram, Saksi - Saksi dan mahasiswa Universitas Mataram sebanyak 50 orang.
Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi SIK melalui Kapolsek Mataram Kompol Elyas Erikson SH SIK mengatakan dengan personil gabungan sebanyak 52 orang terdiri Polresta dan Polsek pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup.
"Pengamanan ini bertujuan untuk memantau para peserta agar tetap menjalankan kegiatan sesuai standar Prokes serta menghindari hal-hal yang tidak diinginkan yang diakibatkan hasil atau proses jalanya pemilihan ketua dan pengurus BEM UNRAM tersebut"jelasnya
Adapun pasangan calon Ketua dan Sekjen BEM UNRAM ini terdapat 3 (tiga) pasangan calon. Sementara hasil pemilihan terpilih pasangan calon nomor urut 2 dengan perolehan suara 2.111 suara,
Adapun total suara yang berhak mengikuti pemilihan adalah 4.346 dimana suara sah 4.306 dan suara tidak sah sebanyak 40 suara.
" Pasangan UNRAM UNITY akhirnya terpilih untuk memimpin BEM UNRAM di mana Sdr. Yudistira sebagai Ketua dan Sdr. Husnaini Hamidi sebagai Sekjen BEM UNRAM, "jelasnya.
Baca juga:
STTAL Ciptakan Prototipe Drone Dua Media
|
Seluruh rangkaian kegiatan Pemilihan Raya Mahasiswa Universitas Mataram (PEMIRA UNRAM) Tahun 2022 berakhir pukul 17.30 wita, berjalan dengan aman dan lancar serta hasil penghitungan diterima saksi - saksi Paslon masing-masing.
Kegiatan berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi covid-19.
"Semoga dengan hasil pemilihan tersebut semua kubu pasangan calon dapat menerima dengan sportifitas tinggi sebagai bentuk demokrasi, "pungkas Kapolsek.(Adbravo)